Halo Profesi : Inilah Konsep 9 Kecerdasan Beragam Pada Anak, Lengkap !
konsep Kecerdasan beragam (multiple intelligence) pada anak
Kecerdasan diartikan sebagai kemampuan untuk berguru yang berasal dari ilmu dan pengalaman biar bisa mengikuti keadaan dengan lingkungan demi masa depan yang lebih baik. Kecerdasan anak tidak sanggup diukur hanya melalui satu aspek saja, contohnya kemampuan logika atau berbahasa namun kecerdasan itu cakupannya sangat luas.
Kecerdasan diartikan sebagai kemampuan untuk berguru yang berasal dari ilmu dan pengalaman biar bisa mengikuti keadaan dengan lingkungan demi masa depan yang lebih baik. Kecerdasan anak tidak sanggup diukur hanya melalui satu aspek saja, contohnya kemampuan logika atau berbahasa namun kecerdasan itu cakupannya sangat luas.
Adalah Howard Gardner tahun 1983, seorang profesor dan psikolog dari Universitas Harvard yang pertama kali menggagas ihwal teori kecerdasan majemuk, dalam bukunya yang berjudul Frame of mind : The Theory of Multiple Intelligence.
Howard menyampaikan bahwa setiap insan mempunyai kecerdasan yang berbeda-beda yang mencerminkan bagaimana mereka bisa berinteraksi dengan dunia. Makara setiap anak mempunyai kemampuannya masing-masing dalam belajar, tidak ada anak yang mutlak kurang berakal 100 persen, hanya saja kita sebagai pendidik yang belum bisa menemukan potensi kecerdasan anak tersebut.
Dalam kasus tertentu menyerupai anak yang mengalami penyakit autis dan idiot, bahkan anak tersebut mempunyai kecerdasan istimewa yang tidak dimiliki anak pada umumnya, hanya saja lantaran sikap dan kemampuan mereka pada umumnya sangat berbeda dengan sahabat sebaya mereka, namun bukan berarti mereka bisa di cap sebagai anak yang bodoh.
Banyak orang beranggapan bahwa cerdas itu mempunyai arti pandai dan dinilai melalui nilai sekolah yang elok atau hasil tes IQ yang tinggi, hal ini membuat persepsi ihwal kecerdasan menjadi sempit, padahal nilai elok dan IQ yang tinggi tidak menjadi tolak ukur bagi kesuksesan anak di masa depan.
Potensi kecerdasan tidak hanya dilihat dari seberapa bisa anak mengerjakan soal- soal di sekolah, atau seberapa paham anak- anak dengan matematika, lantaran itu hanya salah satu dari beberapa potensi, sedangkan kecerdasan sendiri terdiri dari 9 kecerdasan atau yang disebut juga dengan kecerdasan beragam (multiple intelligence).
Berikut kita akan bahas mengenai 9 kecerdasan beragam yang dimiliki oleh manusia, biar sebagai pendidik khususnya guru dan orang bau tanah bisa mengenali kemampaun yang dimiliki anak biar bisa memperlihatkan rangsangan dan stimulus yang tepat demi masa depan anak yang cemerlang.
Kecerdasan beragam meliputi kecerdasan linguistik (bahasa), Kecerdasan Logis-Matematis, Kecerdasan Visual Spasial, Kecerdasan musical, Kecerdasan kinestetik – Jasmani, Kecerdasan Interpersonal, Kecerdasan Intrapersonal, Kecerdasan Naturalis, Kecerdasan Spiritual - Eksistensial
9 Kecerdasan Majemuk
Kecerdasan verbal-linguistik
Yaitu kecerdasan yang meliputi kemampuan berbahasa yang efektif baik secara verbal maupun tulisan, kemampuan membaca, menulis, memahami urutan dan makna dari kata-kata, mempunyai kepekaan terhadap bunyi.
Seseorang dengan kemampuan linguistik atau verbal terlihat dari cara mereka memakai bahasan yang benar dan efektif, bahagia menulis dan membaca, bisa debat dan berpidato, gampang
memahami dan mengingat informasi secara verbal dan tulisan, serta bisa menjelaskan pikiran dan perasaan dengan baik.
Kecerdasan ini pada umumnya dimiliki oleh seorang penulis, penyair, pengacara, penerjemah dan pembawa acara.
Seorang anak dengan kecerdasan beragam ini sanggup dirangsang dengan terbiasa dibacakan dongeng, memberi anak kiprah mengarang cerita, berdiskusi, mengarang dan membacakan puisi, menulis buku diary atau sekedar berbincang – bincang dengan anak ihwal apa saja yang ia lakukan hari ini, contohnya ketika di sekolah, di rumah sahabat ketika bermain – main.
Kecerdasan Logis-Matematis
Yaitu kemampauan anak untuk menguasai bilangan, angka, perhitungan, mendeteksi banyak sekali pola menyerupai pola pikir, pola gambar, pola jumlah, pola warna, memahami lantaran akibat, serta berpikir secara logis dan ilmiah.
Anak dengan kecerdasan ini sudah niscaya sangat suka dengan pelajaran matematika di sekolah, mereka akan terlihat lebih menonjol dibandingkan temannya yang lain, apabila diberikan rangsangan yang tepat maka anak ini sanggup menjadi ilmuan di masa depan.
Orang yang mempunyai kemampuan ini juga mempunyai keteraturan, berkonsep, numerik dan pola hidup yang selalu rasional. Profesi menyerupai akuntan, andal statistik dan ilmuan yaitu profesi yang umumnya digeluti oleh orang yang mempunyai kecerdasan matematis ini.
Dalam memicu kecerdasan logis – matematis sanggup dilakukan dengan memperlihatkan rangsangan ketika proses pembelajaran menyerupai diajar melalui permainan logika matematika, mengasah kemampuan berpikir lantaran akhir investigasi, dan teka-teki. Mereka biasanya berguru dengan melihat konsep dasarnya lebih dulu sebelum menyentuh detailnya.
Kecerdasan Visual Spasial
Kecerdasan ini meliputi kemampuan berpikir dalam gambar serta kemampuan untuk membuat banyak sekali macam aspek dunia visual spasial.
Orang yang mempunyai kecerdasan ini mempunyai kepekaan yang tajam terhadap detail visual, dan kemampuan menggambar sesuatu seolah hidup menyerupai melukis, membuat denah secara terperinci dan bisa membaca peta.
Pelukis, pilot, navigator, desainer, pematung hingga pada juara catur, arsitek merupakan ciri orang yang mempunyai kecerdasan visual.
Kecerdasan ini sanggup diberikan stimulus berupa memperkenalkan karya seni terkenal, mengajak untuk membuat karya sendiri.
Kecerdasan musikal
Kecerdasan ini meliputi untuk menangani banyak sekali bentuk musik dengan cara membedakan, mengubah, mengekspresi, menghargai dan membuat irama, nada serta melodi yang indah.
Banyak diantara kita yang mempunyai kecerdasan musik ini, dalam kehidupan sehari – hari kecerdasan musical dimiliki antara lain oleh composer, penyanyi, pencipta lagu dan kritikus musik.
Banyak diantara kita yang mempunyai kecerdasan musik ini, dalam kehidupan sehari – hari kecerdasan musical dimiliki antara lain oleh composer, penyanyi, pencipta lagu dan kritikus musik.
Untuk memaksimalkan kecerdasan musik yang dimiliki oleh anak, sanggup dilakukan dengan mengasah kemampuan seni musik, baik menyanyi ataupun memainkan alat musik, mengajak untuk berpartisi dalam kegiatan seni musik.
Kecerdasan kinestetik – Jasmani
Kecerdasaan ini meliputi suatu talenta atau kemampuan menggerakkan seluruh badan untuk mengekspresikan suatu wangsit atau perasaan.
Kecerdasan ini merupakan kemampuan yang tinggi untuk mengandalkan gerak badan menyerupai atlet, penari, pelaku pantomime, polisi, tentara, dokter bedah, pengrajin dan actor.
Anak dengan kecerdasan ini biasanya lebih menyukai pelajaran olahraga di sekolah, mereka sanggup lebih maksimal dalam berguru jikalau sambil bermain, menggerakkan tubuh, mengikuti sebuah peragaan,
bermain puzzle.
Kecerdasan ini sanggup diasah biar maksimal dengan mengajak anak berolahraga, ikut terlibat dalam komunitas olahraga dan kelompok tari
Kecerdasan Interpersonal
Kecerdasan interpersonal atau kecerdasan antar langsung merupakan kemampuan untuk memahami dan sanggup berhubungan dengan orang lain, kecerdasan ini menuntut kemampuan tanggap berempati, memahami mood perasaan, tempramen, motivasi, serta maksud dari orang lain.
Seseorang dengan kecerdasan interpersonal mempunyai belas kasih yang tinggi, bisa bekerja dengan baik secara tim, mereka kemampuan tenggang rasa dan tanggung jawab yang umumnya dimiliki oleh profesi guru, negosiator, pekerja sosial, juru runding, pemimpin, manejer, konselor, pengamat, penjual, serta seorang politikus.
Dengan mengajak anak untuk ikut berorganisasi di sekolah ataupun di luar sekolah sanggup mengasah kecerdasan interpersonal.
Kecerdasan Intrapersonal
Kecerdasan Intrapersonal atau kecerdasan untuk memahami diri sendiri yaitu kemampuan untuk memahami diri sendiri dan bertindak menurut pemahaman tersebut, bisa mengetahui apa saja kekurangan dan kelebihan yang dimilikinya.
Mereka yang mempunyai kecerdasan ini bisa untuk memilah- milah emosi kemudian mengelompokkannya, mengungkapkan dalam bentuk simbol. Mereka juga mandiri, fokus pada tujuan, dan disiplin.
Anak yang mempunyai kecerdasan ini sanggup diasah dengan membuat catatan harian, memperlihatkan kesempatan untuk saling mengungkapkan perasaan dan pikiran.
Kemudian Gardner kembali mengajukan 2 kecerdasan lainnya pada tahun 1998
Kecerdasan Naturalis
Atau disebut juga kecerdasan lingkungan, kecerdasan seseorang yang mempunyai kemampuan untuk mengerti tanaman dan fauna, jenis batuan dengan baik, serta memahami dan menikmati alam dengan memakai kemampuannya secara produktif.
Profesi menyerupai dokter hewan, andal botani, chef, petugas kehutanan merupakan merupakan pekerjaan yang biasa ditekuni oleh orang yang mempunyai kecerdasan ini.
Memperkenalkan benda- benda alam yang da di sekitar menyerupai tanaman dan fauna, melaksanakan acara berkebun, berburu dan memelihara binatang yaitu kegiatan yang sanggup merangsang kecerdasan naturalis ini.
Kecerdasan Spiritual - Eksistensial
Merupakan suatu kecerdasan yang mempunyai kemampuan menjawab kasus eksistensi atau eksistensi manusia
Kecerdasan ini banyak terdapat pada profesi filsuf, namun tidak menutup kemungkinan kecerdasan ini sanggup dimiliki oleh seseorang dengan kecerdasan lain.
Untuk merangsang kecerdasan spiritual ini sanggup dilakukan dengan mengikuti secara aktif kegiatan organisasi perjaka keagamaan atau mengajak untuk menghadiri kegiatan ibadah.
Bagan 9 Kecerdasan Majemuk :
Bagan 9 Kecerdasan Majemuk :
Nah, kini kita jadi mengetahui ihwal jenis- jenis kecerdasan yang mungkin dimiliki anak kita, setiap anak itu mempunyai kecerdasannya sendiri- sendiri, tidak ada yang sama persis bahkan anak yang lahir kembar identik sekalipun.
Kecerdasan beragam terbentuk atas beberapa faktor diantaranya :
1. Faktor gen atau keturunan yang di bawah semenjak lahir.
2. Lingkungan, mempunyai kiprah terhadap tumbuh kembang anak di lingkungan sosialnya.
3. Nutrisi, nutrisi yang seimbang 4 sehat 5 tepat sanggup membantu pola perkembangan otak anak.
2. Lingkungan, mempunyai kiprah terhadap tumbuh kembang anak di lingkungan sosialnya.
3. Nutrisi, nutrisi yang seimbang 4 sehat 5 tepat sanggup membantu pola perkembangan otak anak.
Makara penting untuk mengajarkan keseluruhan dari kecerdasan beragam pada anak, namun dengan catatan dihentikan dipaksakan lantaran akan berdampak pada hilangnya kecerdasan awal yang dimiliki oleh anak tersebut.
Untuk mengenali kecerdasan apa yang dimiliki oleh remaja, sanggup dilakukan dengan mengikuti serangkaian tes pada kartu kecerdasan majemuk, dengan memperlihatkan skor pada kelompok pertanyaan dengan menjawab 1. Sesuai, 2. Tidak terlalu sesuai, 3. Sesuai, 4. Sangat tidak sesuai. Skor terbanyak akan mengarahkan cukup umur pada salah satu kecerdasan dalam kecerdasan majemuk.
Untuk melihat bagaimana rujukan jenis tes yang sanggup diberikan kepada anak untuk mengetahui jenis kecerdasan yang dimiliki, sanggup di DOWNLOAD DI SINI
Untuk melihat bagaimana rujukan jenis tes yang sanggup diberikan kepada anak untuk mengetahui jenis kecerdasan yang dimiliki, sanggup di DOWNLOAD DI SINI
Kenalilah kecerdasan beragam pada remaja, lantaran akan berdampak secara kasatmata terhadap sumber daya insan yang unggul, mempersiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan dan persaingan dunia pada masa revolusi industry 4.0
Berikut terdapat beberapa serangkaian pertanyaan untuk mengetahui kecerdasan anak semenjak dini :
Kecerdasan Logika Matematika
Apakah anak anda :
§ Menyenangi pelajaran matematika?
§ Senang menuntaskan banyak sekali soal matematika?
§ Senang bekerja dengan komputer?
§ Sering bertanya mengenai cara kerja suatu benda?
§ Senang permainan yang memakai taktik menyerupai puzzle dan catur
§ Senang melaksanakan percobaan ilmiah?
Kecerdasan Linguistik
Apakah anak anda :
§ Senang membaca buku?
§ Senang berguru kosa kata gres dan menggunakannya dalam berbicara atau menulis?
§ Senang bercerita atau mendengarkan cerita?
§ Memiliki ingatan yang baik ihwal orang, tempat, nama dan tanggal?
§ Sering kesal jikalau seseorang salah memakai kata?
Kecerdasan Spasial
Apakah anak anda :
§ Senang menggambar?
§ Atau bahagia mencoret-coret di atas kertas?
§ Senang berkhayal?
§ Lebih gampang membaca peta, gambar dan diagram dibandingkan tulisan?
§ Dapat menemukan jalan di daerah gres tanpa harus ditunjukkan?
§ Senang membongkar sesuatu dan menggabungkannya kembali?
§ Senang bermain balok 3 dimensi menyerupai LEGO?
Kecerdasan Kinestetik
Apakah anak anda :
§ Tidak bisa membisu atau kakinya terus bergerak ketika sedang duduk untuk waktu yang agak lama?
§ Senang melaksanakan kegiatan menyerupai berlari, main bola, atau olahraga jenis lainnya?
§ Menggunakan bahasa badan dan gerakan tangan ketika berbicara dengan orang lain?
§ Ingin menyentuh benda yang gres dikenalnya/ dilihatnya?
§ Senang mencoba kegiatan olah raga gres dan tidak cepat lelah?
§ Menunjukkan gerakan fisik yang berbeda sewaktu sedang berpikir atau bekerja?
§ Menirukan gerakan badan orang lain?
Kecerdsan Musikal
Apakah anak anda :
§ Senang mendengarkan musik?
§ Senang bernyanyi atau bersenandung?
§ Kesal jikalau bunyi musik dimatikan?
§ Senang memainkan alat musik?
§ Praktis mingingat irama suatu lagu walaupun gres mendengar satu kali?
§ Memilki bunyi yang indah?
Kecerdasan Interpersonal :
Apakah anak anda :
§ Memiliki dua atau lebih sahabat dekat?
§ Mengerti perasaan sahabat mereka dari raut wajah, gerakan badan dan suara?
§ Memperhatikan perasaan temannya?
§ Bisa berempati dengan orang lain?
§ Membantu temannya menuntaskan masalahnya?
§ Street Smart’ ?
§ Menempati posisi di organisasi sekolah atau kelompok?
§ Merupakan pemimpin secara alamiah?
Kecerdasan Intrapersonal
Apakah anak anda :
§ Senang menyendiri?
§ Membutuhkan daerah yang hening untuk dirinya?
§ Bisa mengekspresikan perasaannya secara tepat?
§ Suka memendam dan menentukan tidak mengungkapkan terhadap hobi yang mereka senangi ?
§ Menunjukkan kemandirian dan keras kepala?
§ Memiliki kemampuan untuk menyadari kekuatan dan kelemahan dirinya?
Kecerdasan Naturalis
Apakah anak anda :
§ Senang berada di luar ruangan dan bahagia bersepeda, mendaki gunung, berkemah, atau memancing?
§ Senang mengkoleksi hal-hal yang berkaitan dengan alam contohnya bebatuan, bunga, dll?
§ Tertarik dengan alam dan berusaha mempelajari secara rinci?
§ Senang mengamati hal-hal yang terjadi di alam?
§ Mempelajari hal-hal yang ditemukannya di alam?
§ Senang mengamati bintang, bulan atau gelombang dan berusaha mencari informasi mengenai hal tersebut?
§ Senang binatang dan mau mempelajarinya?
Demikianlah artikel yang membahas konsep Kecerdasan beragam (multiple intelligence) pada anak, semoga sanggup bermanfaat bagi semua pembaca.
0 Response to "Halo Profesi : Inilah Konsep 9 Kecerdasan Beragam Pada Anak, Lengkap !"
Post a Comment